Sabtu, 06 Juli 2013

Struktur sepeda dan komponen




Jangan bingung nama komponen sepeda, hanya beda bahasa antara Inggris dan Indonesia

Struktur sepeda dan komponen



Banyak penguna sepeda MTB bingung atas nama komponen sepeda. Walaupun sudah mengenal komponen dalam istilah Indonesia, tetapi banyak komponen sepeda disebut dalam bahasa Inggris. 
Gambar dibawah ini nama nama dari komponen sepeda dalam bahasa Inggris. Biar tidak membingungkan istilah spoke yang artinya jari jari sepeda, atau handlebar yang diartikan stang sepeda.




Informasi diatas memang tidak lengkap dan ada beberapa nama lain yang tidak disebutkan.
Beberapa komponen sepeda MTB belum disebutkan. Seperti komponen rem Disc Break, Cassette sama artinya seperti Sproket.


Nama asingPersamaan
HandlebarStang sepeda
GripPegangan pada stang sepeda
Headset dan StemHeadset :Tiang penahan bagian stang sepeda dari garpu sampai ke frame dan kemudi sepeda. Dibuat dalam 1 set. Stem : penghubung tiang garpu depan ke stang sepeda, dijepit dengan headset
V-brakeRem konvensional dengan karet, menjepit bagian velg untuk pengereman.
Disk Brake MechanicRem dengan rotor, mengunakan sistem kabel
Disk Brake HydrolicRem dengan tekanan oli, lebih nyaman dibandingkan rem Mekanik. Masuk kategori rem sepeda premium. Memiliki kelebihan lebih ringan ketika melakukan pengereman pada jari tangan. Butuh perawatan, kebutuhan minyak rem yang berbeda antara mineral oil dan DOT.
RimVelg roda, dibagi antara velg biasa dan tubeless.
HubHub, gear, bagian tengah roda yang menyambung ke badan sepeda dan garpu depan. Dibagi QR dan TA, QR atau Quick Release sebagai standar lama. TA atau ThruAxle adalah hub model baru yang lebih kuat dan aman.
SpokeJari jari sepeda
Rigid ForkGarpu depan tanpa pegas
Suspension ForkGarpu depan dengan pegas, memiliki sistem dari kombinasi Angin, Oli dan Per. Dibagi dengan Front suspension (garpu depan pegas) dan Rear Suspension Shock (pegas suspensi bagian belakang)
Ukuran panjang Fork atau garpu sepeda dibagi dalam beberapa kategori dan panjang. Dari 100mm, 120mm, 140mm, 160mm. Diatas 160mm mengunakan Double Crown untuk sepeda Downhill.
CrankGigi depan terhubung ke pedal sepeda. Dibagi antara single ring, double ring dan triple ring.
Bottom BracketSilinder untuk penahan gigi depan. Jenis bearing pada sepeda baru. Sepeda lama hanya mengunakan ball bearing yang menyatu dengan crank.
ChainRantai sepeda
Tergantung ukuran dari 7 speed, 8, speed, dan 9 speed.
Terakhir dikembangkan 10 speed seperti shimano Dynasis.
Antara 9 speed dan 10 speed tidak kompatibel. Rantai dan komponen sudah berbeda.
Satu lagi terbaru dari SRAM dengan 11 speed, mengunakan 1 crank gigi depan dan 1 cassette gear dibelakang saja. Groupset 11 speed SRAM juga berbeda dengan 10 speed. Khususnya bagian HUB harus khusus dirancang 11 speed.
Seat postBatang atau tiang penahan sadel / tempat duduk sepeda. Seatpost biasa hanya diturun naiknya manual.
Adjustable
Seatpost mengunakan pegas, bisa diturun naikan dengan sebuah tuas atau di remote ke stang. Tujuannya untuk memudahkan penguna untuk menurun naikan seatpost lebih cepat. Tetapi relatif lebih berat dibanding seatpost statik
SaddleSadel atau tempat duduk sepeda
Cassette / sprocketGigi belakang sepeda, Dibuat berbeda beda antara 7-8 speed. 9 speed, 10 speed dan terakhir 11 speed. Jumlah speed adalah jumlah ring gigi yang ada.
FD / RD / Rear MechanicAlat pemindah gigi bagian belakang atau depan
HangerPenghubung RD dan bagian frame sepeda. Berguna untuk mengantung RD dibagian gigi belakang. Hanger umumnya mudah patah, karena di disain untuk rusak bila terkena benda keras seperti batu. Beberapa disain sepeda tidak mengunakan pengaman Hanger.
ClampsetPenahan seatpost, penjepit tiang bangku sepeda untuk menurun dan menaikan bangku.
WheelsetRoda sepeda termasuk bagian hub, velg dan jari jari. Biasanya dirancang menjadi satu unit dan dibuat oleh pabrikan. Wheelset memiliki keuntungan dengan disain lebih ringan, kelemahan bila rusak di hub atau penyok akan sulit diperbaiki. Karena harus menganti semua roda dalam satu unit.
Tube / TireBan luar
Inner TubeBan dalam
TubelessBan sepeda tanpa ban dalam, hanya ban luar saja. Memerlukan Velg khusus untuk ban Tubeless. Velg atau RIM ban tubeless, tidak memiliki lubang jari jari, umumnya dibuat dari pabrikan langsung secara lengkap dalam bentuk roda.
Quick ReleaseKunci bagian roda, agar mudah di lepas pasang. Biasanya di singkat QR
 RotorBesi cakram sepeda jenis disc brake. Dibagi dari ukuran 6, 7 dan 8 inch. Semakin besar ukuran Rotor akan semakin kuat rem mencengkram. Tetapi rotor besar umumnya berdampak panas berlebihan bila melakukan pengereman terlalu lama.
Presta atau SchraderJenis pentil ban sepeda, Presta ukuran kecil dan Schrader untuk ukuran besar seperti pentil motor 
 Brake PadKanvas Rem untuk rem jenis Disc Brake penjepit cakram  
Thru-axleSeperti Quick Release, tetapi berbentuk slot yang dimasukan di bagian garpu depan sepeda tipe True-Axle. Biasanya lebih handal dan lebih menjamin agar roda depan tidak mudah lepas.
Rim tapePelindung ban dalam. Seperti pita yang dililitkan pada velg/rim sepeda. Melindungi bagian ban dalam agar tidak tersobek oleh lubang jari jari.
Rim Tape tidak dibutuhkan bila mengunakan velg atau RIM tipe tubeless.

Struktur sepeda gunung Full Suspensi


Struktur sepeda balap atau road bike


Sumber: http://www.goesbike.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar